Selama Penutupan, Ngiroboyo Bersolek.

OWPN Pacitan East Java | Kebijakan PPKM Jawa-Bali masih diperpanjang mulai Selasa (5/10/2021) hingga Senin (18/10/2021), pengelola menutup sementara obyek wisata pesona ngiroboyo, wisatawan dilarang masuk selama pemberlakuan penutupan. Hal Tersebut Berdasarkan pada Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 2021, Kabupaten Pacitan termasuk kategori level 3. Ayo dukung kebijakan pemerintah untuk disiplin menjaga protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi agar Pacitan segera turun ke level bawah sehingga obyek wisata bisa dibuka kembali.

Selama penutupan, banyak hal yang dilakukan oleh pengelola untuk bersolek, mulai dari perkerasan jalan, penambahan gazebo, sampai dengan pemasangan tempat sampah pilah. Perkerasan jalan dilakukan dengan cor blok dengan lebar 4 meter, penambahan gazebo 5 titik berbahan kayu dipasang di pinggir pantai bersanding dengan pohon cemara, untuk menjaga kebersihan telah dipasang 4 jenis tempat sampah pilah : sampah organik, sampah anorganik, sampah B3 dan sampah medis.

Selain hal di atas, dalam upaya persiapan pembukaan kembali destinasi wisata, pengelola melengkapi persyaratan berupa QR code aplikasi peduli lindungi dari Kemenkes serta sertifikasi CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability) dari Kemenparekraf.

Belum ada Komentar untuk "Selama Penutupan, Ngiroboyo Bersolek."

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

wa